Tuesday, March 16, 2010

The Line is Broken (?)

We had a big fight last week.
Cercaan, makian, kata-kata kotor semua keluar diiringi dengan nada tinggi dan isak tangis (kalo yang terakhir udah pasti gue).
Masing-masing dari kita ngasih argumen tentang siapa yang paling benar, dan menyalahkan yang lainnya karena menyulut api pertengkaran.
Sampai di ujung conversation. Kata sepakat untuk berdamai engga juga keluar dari kita berdua.
Damn it was totally a disaster !

Ga seperti dulu, sehari aja ga kontak dia rasanya kaya setaun. Marah, benci tapi juga kangeen, susaaah banget rasanya waktu itu buat ngelupain dia. Tapi sekarang, sehari, dua hari, tiga hari, sampe empat hari sekalipun tanpa kabar kaya sekarang rasanya bukan lagi jadi halangan besar. Gue masih mau tau tentang dia, dan kalo dibilang kangen, demi janggut merlin, gue kangen banget, apalagi gue terbiasa ngelewatin setiap harinya bareng dia. But as the time goes by, gue semakin bisa distract pikiran gue buat ga mikirin dan ngangenin dia sepanjang waktu. Somehow it's good, karena gue bisa ngeluangin waktu buat ngelakuin hal-hal lain dengan orang-orang yang jarang gue temui. Kalo gue lagi adem ayem aja sama dia, it's impossible. Yaiyalah, gimana enggak, setiap waktu luang yang kita milikin, pasti dilewatin bersama, - 24 hour, 7 days a week -. The art of comfort ! :P

Sampe hari kelima (which is hari ini) I can't stand no more. Masih keinget semua bad words yang dia ucapin waktu kita berdua lagi sama-sama emosi. But all those disreputes, can't defeat my logic. Gue turunin semua gengsi, emosi serta api kemarahan yang masih berkobar-kobar di kepala, then I contact him.

Here it goes :

From: dhiesta natalia
Date: Wed, Mar 17, 2010 at 10:35 AM
Subject: just a letter
To: divi analis

Bener-bener ini yang kamu mau yah?
Okay, at least I wont end up this relationship with an ackward situation.
I'm sorry for the bad things i've made to you.
I still want to know about u, and at d future want still to have a good relation with u.
But if u still need time.Just feel free to avoid everything that related to me.

thx.

-------------------------------------------------------

From:
Date: Wed, Mar 17, 2010 at 11:22 AM
Subject: Re: just a letter
To: dhiesta natalia

There's a few things I want to tell and share with you..
I'm also sorry for what happenned last time.
Wanna meet or sometin?

-------------------------------------------------------

I feel so relieve.
Dia kangen gue juga ternyata, tapi terlalu malu buat mulai duluan. Ini amat sangat melegakan, karena udah mikir yang macem-macem kalo dia ga peduli gue lagi lah, uda masa bodo, sampe kepikiran udah punya yang baru. Which is sangat ga mungkin.
In this case, I won cos I'm brave enuf to downgrade my dignity.
But above all, cinta gue mengalahkan segala emosi & kemarahan diri.

Selanjutnya, we have to clarivy things and promise to each other won't do the same mistakes.
Gue sangat mau berusaha untuk itu sampai titik darah penghabisan *tsaah*. Cos....

Ps : I just love him muuuuccch.

0 comments: